PPIC Perusahaan Furniture / Mebel : Membuat Laporan dengan adanya Perubahan / Perbedaan Harga Beli Barang

MENGIKUTI PERUBAHAN HARGA DENGAN SELALU MENGETAHUI STOK BARANG

Form yang digunakan :

Form Pembelian / Pemasukan

>tglBeli

>kodeBrg      (Brg singkatan dari Barang)

>namaBrg

>jmlBeli

>hargaBeli

Form Penggunaan / Pengeluaran

>tglKeluar

>unit

>kodeBrg

>jmlKeluar

Rekapitulasi Form Pembelian :

tglBeli       kodeBrg namaBrg  jmlBeli  hargaBeli

01/10/15  a1           lem            100       2.500

05/10/15  a2           lem            150       2.750

Rekaptulasi Form Pengeluaran

tglKeluar  unit  kodeBrg  jmlKeluar

02/10/15 rakit  a1            75

05/10/15 rakit  a1            25

05/10/15 rakit  a2            50

10/10/15 rakit  a2            40

Cara membaca laporan :

Form Pembelian :

-tanggal 01/10/15 di beli lem seharga 2.500 sejumlah 100 pcs

-tanggal 10/10/15 di beli lem seharga2.750 sejumlah 150 pcs

Form Pengeluaran

-tanggal 02/10/15 dikeluarkan lem sebanyak 75 pcs seharga 2.500

-tanggal 05/10/15 dikeluarkan lem sebanyak 75 pcs. Karena lem seharga 2.500 stoknya tinggal 25 maka ditambahka stok lem seharga 2.750 sebanyak 50 pcs

-tanggal 10/10/15 dikeluarkan lem sebanyak 40 pcs dengan harga 2.750

Jumlahkan kode barang yang sama di form pengeluaran untuk mengetahui lem yang sudah keluar

kodeBrg  jmlKeluar

a1             100

a2             90

gabungkan form pembelian dan form

pengeluaran untuk mendapatkan sisa stok

kodeBrg  jmlBeli  jmlKeluar stok hargaBeli  totalHarga

a1             100       100            0        2.500      0

a2             150        90             60      2.750      165.000

jumlahkan saldo untuk mengetahui sisa stok dan saldo nominalnya

stok  totalHarga

60     165.000

Dengan selalu mengetahui stok barang akan membuat adanya perbedaan atau perubahan harga akan tetap dapat diikuti dengan mudah.

Membuat Perencanaan Keuangan : Belajar menjadi Estimator

PERENCANAAN KEUANGAN

Form yang digunakan

Form Perencanaan

>kodePos

>pos

>anggaran

Form Realisasi

>tglRealisasi

>kodePos

>deskripsi

>nominalRealisasi

Rekapitulasi  Form Perencanaan :

KODEPOS  POS             ANGGARAN

151001      dapur         600.000

151002      transport   200.000

151003      telpon          50.000

151004      peralatan   150.000

Rekapitulasi  Form Realisasi :

TANGGAL  KODEPOS  DESKRIPSI  REALISASI

01/10/15   151001      beras          300.000

01/10/15   151001      lauk              50.000

01/10/15   151002      bensin         20.000

02/10/15   151003      pulsa            51.000

02/10/15   151004      sabun          25.000

03/10/15   151002     bensin          10.000

10/10/15   151001     lauk             100.000

10/10/15   151002     bensin          90.000

20/10/15   151001     gas                15.000

20/10/15   151002     bensin        100.000

21/10/15   151002     oli                 35.000

25/10/15   151001     lauk              10.000

25/10/15   151004     lampu         125.000

jumlahkan kodePos yang sama di Form Realisasi

KODEPOS REALISASI

151001     475.000

151002     255.000

151003       51.000

151004     150.000

kodePos digunakan sebagai penghubung antara Form Perencanaan dengan Form Realisasi.

Gabungkan Form Perencanaan dan Form Realisasi untuk mendapatkan saldo dan komentar

KODEPOS  ANGGARAN  REALISASI  SALDO    KOMENTAR

151001         600.000           475.000         125.000    sisa

151002        200.000            255.000         - 55.000    melebihi

151003          50.000              51.000          -  1.000    melebihi

151004        150.000            150.000                    0    ok

Dari kolom komentar dapat diketahui realisasi mana yang sesuai, melebihi atau kurang dari anggaran yang direncanakan.

Jumlahkan kolom saldo untuk mengetahui saldo yang ada :

SALDO

69.000

Jika ingin mengetahui laporan detil pos yang melebihi anggaran semisal pada kodePos 151002 maka buatlah laporan detilnya dengan mengelompokkan atau memfilter sebagai berikut :

TANGGAL KODEPOS DESKRIPSI  REALISASI

01/10/15  151002     bensin           20.000

03/10/15  151002     bensin           10.000

10/10/15   151002    bensin           90.000

20/10/15   151002    bensin         100.000

21/10/15   151002    oli                  35.000

Dengan mengetahui hasil realisasi dari rencana anggaran maka kedepannya dapat membuat rencana anggaran yang dapat mendekati realisasinya.

PPIC Perusahaan Furniture / Mebel : Studi Kasus Transaksi di Koperasi

TRANSAKSI DI KOPERASI

Dasar :

Semua subyek masing-masing punya transaksi pemasukan (debit), pengeluaran (kredit) dan saldo

Adanya debit pada suatu subyek berarti ada kredit di subyek yang lain.

Adanya kredit pada suatu subyek berarti ada debit di subyek yang lain.

Form Debit

>Tanggal

>Dari Subyek

>Ke Subyek

>Jumlah Debit

Form Kredit

>Tanggal

>Dari Subyek

>Ke Subyek

>Jumlah Kredit

Rekapitulasi Form Debit (perhatikan kolom KE subyek)

Tanggal    Dari      KE           Debit

04/10/14 Buyer   Bank       12.000.000

05/10/15 Bank     Office     10.000.000

06/10/15 Office   Adi            2.000.000

06/10/15 Office   Budi          1.000.000

15/10/15 Adi        Office           500.000

15/10/15 Budi      Office          250.000

Rekapitulasi Form Kredit (perhatikan kolom DARI subyek)

Tanggal    DARI      Ke           Kredit

05/10/15 Bank     Office    10.000.000

06/10/15 Office   Adi           2.000.000

06/10/15 Office   Budi         1.000.000

15/10/15 Adi        Office         500.000

15/10/15 Budi      Office         250.000

Jumlahkan SUBYEK yang sama  di kolom KE pada FORM DEBIT

SUBYEK   DEBIT          

Bank        12.000.000

Office      10.750.000 (dari bank+adi+budi)

Adi            2.000.000

Budi          1.000.000

Jumlahkan SUBYEK yang sama di kolom DARI pada FORM KREDIT

SUBYEK   KREDIT          

Bank        10.000.000

Office        3.000.000  ( ke adi+budi)

Adi                500.000

Budi              250.000

Gabungkan jumlah debit dan kredit untuk mendapatkan nilai saldo

SUBYEK   DEBIT          KREDIT           SALDO  

Bank        12.000.000  10.000.000  2.000.000

Office      10.750.000    3.000.000   7.750.000

Adi             2.000.000        500.000  1.500.000

Budi           1.000.000        250.000     750.000

Jumlahkan untuk mendapatkan total saldo

SALDO

12.000.000

Dari saldo terbaca bahwa uang yang dikeluarkan dari Bank untuk pos koperasi adalah tetap meski ada berbagai macam transaksi.

Hitungan di atas jika ada biaya administrasi maka saldonya akan menjadi lebih besar. 

PPICPerusahaan Furniture / Mebel : Format Transaksi yang dapat di pakai untuk Semua Format Laporan

FORMAT LAPORAN UNTUK SEMUA BENTUK LAPORAN

Form yang digunakan :

Form Subyek

>Kode Subyek

>Nama Subyek

>Deskripsi Subyek

Form Obyek

>Kode Obyek

>Jenis Obyek

>Nama Obyek

>Harga Obyek

Form Transaksi

>Tanggal

>Dari Subyek

>Ke Subyek

>Obyek

Rekapitulasi form subyek :

Kode  Nama    Deskripsi

A001  Adi        Unit Rakit

A002  Budi      Unit Finishing

A003  Diki       Unit Purchasing

B001  Toko A  Supplier Bahan Pendukung

B002  Joko      Supplier Kayu Mahoni

B003  Toko B  Supplier Peralatan

Rekapitulasi form obyek :

Kode  Jenis        Nama        Harga

AA1    jati           meja 100  150.000

AA2    mahoni   meja 150  110.000

AB1    mahoni   balok          250.000

AB2    bahan      lem               2.500

AB3    mesin      gergaji       500.000

Rekapitulasi  form transaksi :

Tanggal    Dari    Ke       Obyek

01/10/15 A001  A002   AA1

02/10/15 A001  A002   AA2

02/10/15 A003  B001   AB2

03/10/15 A003  B002   AB1

04/10/15 A003  B003   AB3

Dari form transaksi dapat di buat beberapa laporan :

1.Laporan alur produk yaitu dengan memfilter atau memilih kode obyek semisal ingin mengetahui perjalanan meja 100 dari jati dan atau meja 150 dari mahoni.

2.laporan pembelian kayu, bahan pendukung atau peralatan; yaitu dengan memfilter atau memilih pos kayu, bahan pendukung dan atau peralatan.

Contoh laporan purcashing : memfilter transaksi pada subyek purchasing

Tanggal    Dari    Ke       Obyek

02/10/15 A003  B001   AB2

03/10/15 A003  B002   AB1

04/10/15 A003  B003   AB3

Dari kode bisa dijabarkan secara lengkap sebagai berikut :

Tangga     Dari    Ke       Obyek

02/10/15 Purchasing Toko A  Lem             2.500

03/10/15 Purchasing  Joko     Mahoni   250.000

04/10/15 Purchasing  Toko B Gergaji    500.000

Kebaikan dari form transaksi ini adalah meski penulisannya terlihat bercampur-baur tetapi dapat di pilih sesuai dengan informasi yang diinginkan.

Bagi yang terbiasa dengan yang manual mungkin akan agak sedikit membingungkan

tetapi bagi yang biasa berkecimpung dalam dunia pemrograman maka itu adalah hal yang sangat biasa.

 

PPIC Perusahaan Furniture / Mebel: Membuat Form Lapangan

PEMBUATAN FORM UNTUK LAPANGAN

Form yang digunakan :

Form Lapangan

>kode produk

>unit

>tanggal

Pembatasan form di atas :

-Pengisian pada form hanya pada tanggal, data lainnya sudah tertera di dalam form, semisal nama produk, tenaga kerja, bahan pendukung, peralatan dan lain-lain.

-Tanggal di buat hanya pada saat produk masuk ke suatu unit (bisa dilengkapi sesuai dengan kebutuhan semisal tanggal proses dan tanggal jadi. Tanggal keluar unit sebelumnya sama dengan tanggal masuk unit sesudahnya)

Pengisian Form lapangan  :

Kode   supplier   gudang     rakit          amplas     finishing  packing

A001   01/10/15 10/10/15 11/10/15 12/10/15 13/10/15 14/10/15 

A002   01/10/15 10/10/15 11/10/15 12/10/15  13/10/15

A003   01/10/15 11/10/15 12/10/15 13/10/15  14/10/15 15/10/15

A004   01/10/15 11/10/15 12/10/15

A005   01/10/15 12/10/15 13/10/15 14/10/15  15/10/15

Dengan melihat pengisian tanggal maka akan diketahui posisi produk tersebut pada saat laporan di buat.

Form berikut adalah form pelengkap dari form di atas, tetapi berhubung terlalu panjang maka pada contoh di sini sengaja di pisah.

Berikut akan dipelajari cara merekap jumlah produk di suatu unit pada saat laporan di buat menggunakan formula yang ada di microsoft excel.

 Contoh di atas adalah laporan per tanggal 15/10/15

Form administrasi

>nama produk

>unit

>jumlah

Pengisian form :

         A         B                  C            D           E        F           G              H

1 Kode Nama produk supplier gudang rakit amplas finishing packing

2 A001 Meja 150         1              1            1       1           1              1        

3 A002 Meja 150         1              1            1       1           1                       

4 A003 Meja 150         1              1            1       1           1              1        

5 A004 Meja 150         1              1            1       1                

6 A005 Meja 150         1              1            1       1           1               

Keterangan :

Di microsoft excel : angka di sebelah kiri adalah urutan baris

                                   Huruf di sebelah atas adalah urutan kolom

-Urutkan atau sort nama produk agar nama produk yang sama berkumpul jadi satu

-blok yang akan di rekap yaitu tabel di atas dari A1 sampai H6

-pada menu tekan data – sub total – ada bok pilih ok –

Pada box selanjutnya :

At each change in : pilih kolom B (nama produk)

Use function : pilih sum

Add subtotal to : centang  yang akan di jumlah yaitu kolom C D E F G H

Tekan ok

Hasilnya adalah

         A         B                  C            D           E        F           G              H

1 Kode Nama produk supplier gudang rakit amplas finishing packing

2            Meja 150         5              5            5       5           4              2        

Cara membaca data :

 Meja 150 :

ke supplier 5 set

sudah datang di gudang 5 set

sudah di rakit 5 set

sudah di amplas 5 set

sudah di finishing 4 set

sudah di packing 2 set

dapat di olah lagi menjadi form laporan agar mudah di baca :             

laporan posisi produk per tanggal 05/10/15

         A         B                  C            D           E        F           G              H

1 Kode Nama produk supplier gudang rakit amplas finishing packing

2            Meja 150         0              0            0       1           2              2

Jumlah produk 5 set

Posisi produk pada unit

Yaitu selisih dari jumlah di masing-masing unit.         

PPIC Perusahaan Furniture / Mebel : Belajar mandiri

MADIRI DENGAN MENJADI SUPPLIER

Data yang digunakan :

Meja 150

-bahan pendukung (baut, sekrup, lem, amplas, kuas, cat) = 100.000

-bahan kayu = 800.000

-upah tenaga = 25.000

-sewa alat-alat = 100.000 / hari, jika 1 hari 5 produk jadi sewanya sebesar 20.000 / produk

- transportasi = 100.000

Total = 1.050.000

Keuntungan 20% = 1.045.000 + (1.045.000 x 20%)

                                = 1.254.000

Jika ada 100 meja berarti pengajuan anggaran pekerjaan mejadi

= 100 x 1.254.000 = 125.400.000

Semua orang dapat menjadi pengusaha.

Yang membedakan antara yang mau dan yang tidak mau jadi pengusaha adalah keberanian dalam menerima resiko dari pekerjaan tersebut, yaitu berupa laba atau rugi.

Menjadi parasit / benalu akan jauh lebih mudah yaitu tinggal mengurangi keuntungan yang di terima oleh para pengusaha, dengan cara mark up / menaikkan harga atau mengambil barang milik perusahaan.

Maka hindarilah menjadi parasit, karena siapa tahu kedepannya bisa menjadi pengusaha

Bukannya menjadi karyawan secara terus-menerus.

Dengan harapan agar tidak ada hukum karma yang menimpa.

Amin.